Cara Termudah Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut, Deviasi & Compass Error

Cara Termudah Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut, Deviasi & Compass Error

Apa itu Variasi?
Dimana Kita Bisa Menemukan Variasi Peta?
Kapan Kita Menentukan Nilai Variasi di Peta Laut?
Bagaimana Cara Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut?
Apa itu Deviasi?
Bagaimana Cara Menghitung Compass Error?

Variasi, Deviasi dan Compass Error (Sembir/Salah Tunjuk

Mari kita bahas satu per satu..

Apa itu Variasi?

Variasi adalah sudut yang terbentuk antara Utara Sejati (US) dan Utara Magnet (UM). Dimana Utara Sejati merupakan arah utara yang sebenarnya (sejati) secara geografis atau 000°, sedangkan Utara Magnet merupakan arah utara yang bukan sebenarnya secara geografis atau arah utara yang selalu berubah nilainya karena dipengaruhi oleh medan magnet bumi. Sehingga besar nilai Utara Magnet bisa bernilai positif (+) atau bernilai negatif (-).

Variasi pada peta akan bernilai positif (+) bilamana Utara Magnet (UM) terletak disebelah kanan (timur/east) terhadap Utara Sejati (US). Sebaliknya, Variasi akan bernilai negatif (-) bilamana Utara Magnet (UM) terletak disebelah kiri (barat/west) terhadap Utara Sejati (US).

Lihat gambar dibawah ini:

Variasi positif (+)/East/Timur

Variasi negatif (-)/West/Barat

Dimana Kita Bisa Menemukan Variasi Peta?

Sesuai namanya, variasi peta dapat kita temukan di peta laut yang kita gunakan untuk berlayar. Lebih tepatnya berada pada mawar pedoman yang ada di peta laut tersebut. Besar kecilnya nilai variasi di peta tergantung pada waktu kapan (tahun) serta lokasi/tempat, karena setiap pergeseran lokasi maka nilai variasi di peta juga akan berbeda.

Kapan Kita Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut?

Dalam bernavigasi, setiap Officer/Perwira jaga wajib menghitung nilai variasi di peta setidaknya satu kali setiap jam jaga kemudian hasilnya dicatat dalam logbook (buku harian kapal) pada kolom yang telah disediakan. Termasuk nilai deviasi, gyro dan compass error, dsb.

Lalu, Bagaimana Cara Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut?

Setidaknya ada banyak cara dalam menghitung nilai variasi di peta laut. Setiap Perwira jaga tentu memiliki style tersendiri dalam menghitung variasi peta baik manual maupun menggunakan bantuan kalkulator scientific maupun kalkulator biasa.

Berikut cara saya pribadi dalam menghitung nilai variasi di peta laut yang menurut saya paling mudah dan simpel untuk dipraktekkan.

Lihat contoh gambar variasi di peta dibawah ini:

Variasi di Peta Laut

Nilai variasi di peta menunjukkan 8°10'W 2019 (4'W)

Artinya, variasi pada tahun 2019 adalah sebesar 8 derajat 10 menit barat/west dan bergeser ke barat/west sebesar 4 menit setiap tahunnya. Jadi, jika kita sekarang berlayar pada tahun 2022, maka berapakah nilai variasi di peta? (begitulah kira-kira mudahnya)

Diketahui,

Variasi peta tahun 2019 = 8°10'W 2019

Pergeseran setiap tahunnya 4'W

Variasi peta tahun 2022 = ... ?

2022 dikurangi 2019 = 3 tahun. (dikalikan 4'W) = 12'W (artinya bergeser 12 menit west/barat)

Jadi perhitungannya seperti ini:

(-)8°10' ditambah (-)12' = (-)8°22' atau

8°10'W ditambah 12'W = 8°22'W

Untuk penulisan variasi peta pada logbook biasanya dalam bentuk pecahan, maka bisa dikonversikan ke dalam bentuk pecahan. Ingat 1 derajat = 60 menit dan 1 menit = 60 detik.

Variasi tahun 2022 = (-)8 derajat 22 menit (menit dibagi 60 kemudian hasilnya ditambah derajat)

22 menit dibagi 60 = 0.36666666667 ditambah 8 derajat = 8.36666666667 W atau (-)8.37

Jadi variasi pada tahun 2022 sebesar (-)8.37 atau 8.37 W/Barat

Hubungan Antara Variasi, Deviasi dan Sembir (Salah Tunjuk)

Setelah mengetahui nilai variasi di peta, maka kita juga wajib memahami apa hubungannya dengan Deviasi dan Sembir (Salah Tunjuk)

Deviasi

Deviasi yaitu sudut yang terbentuk antara arah Utara Magnet (UM) dan Utara Pedoman (UP). Utara Pedoman adalah arah utara pada mawar kompas di kapal (biasanya ada di bagian deck kapal teratas (upper deck).

Deviasi bernilai positif (+) atau Timur/East bilamana Utara Pedoman (UP) terletak disebelah kanan Utara Magnet (UM). Sebaliknya akan bernilai negatif (-) atau Barat/West bilamana Utara Pedoman (-) terletak disebelah kiri Utara Magnet (UM)

Lihat gambar di bawah ini:

Sembir (Salah Tunjuk/Compass Error)

Setelah memahami nilai Deviasi, selanjutnya yaitu Sembir (Salah Tunjuk) atau dikenal dengan istilah Compass Error.

Sembir merupakan sudut yang terbentuk antara Utara Sejati (US) dan Utara Pedoman (UP). Untuk menghitung besar nilai Sembir dapat menggunakan rumus sbb:

S = V + D

Dimana, 

S = Sembir

V = Variasi

D = Deviasi

Untuk mempermudah cara perhitungannya, kita gunakan contoh berikut ini:

Diketahui nilai variasi peta = 8° 22' W. Berapa nilai Sembir atau Compass Error jika Deviasi sebesar = 20'E?

S = V + D

S = (-) 8°22' + 20'

S = (-) 8°02' atau 8°02' W/Barat

Untuk mengetahui besar nilai Deviasi, kita bisa lihat pada Deviation Table yang ada di kapal. Biasanya terletak di anjungan atau ditempel pada dinding anjungan.

Contohnya seperti ini:

Compass Deviation Table

Jika dalam bentuk pecahan, maka bisa dikonversikan ke dalam derajat, menit atau nilai variasi yang dikonversikan ke bentuk pecahan untuk mempermudah perhitungannya, karena jika tidak sama, maka tidak akan bisa dijumlahkan.

Sekian pembahasan dari saya.

Untuk praktek cara cepat menghitung variasi di peta laut bisa lihat di channel ytube saya "Daily ARNALAUT" atau silahkan klik link dibawah ini :

Cuma Hitungan Detik Menghitung Nilai Variasi di Peta Laut

Cara Cepat Menghitung Nilai Variasi, Deviasi dan Salah Tunjuk 

Semoga bermanfaat..

Salam Satu Sea

Bagikan Artikel ini